Salam Tazkziah Dari Kejauhan...

السلام عليكم

Ku hulurkan salam beriring doa kesejahteraan untukmu sahabatku di bumi Aceh.

Pagi semalam ku mendapat berita tentang kematian ayahmu (Ukht. Normala) dari seorang sahabat, tabahkan hatimu menempuhi ujian ini.

Ku dapat rasakan isi hati mu, ku tahu kau sedang bersedih, ku juga mengerti hati seorang insan yang ditinggalkan oleh orang tersayang. Tapi sahabatku, Allah tidak akan menguji hamba-Nya dengan apa yang tidak mampu dia kerjakan atau lakukan.

Ingat tak lagi engkau bahwa Allah telah berfirman dalam Kitab al-Furqan-Nya dalam surah Al-Baqarah ayat 155-157

“dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"[1]. mereka Itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (surah Al-Baqarah : 155-157)

[1] Artinya: Sesungguhnya Kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah Kami kembali. kalimat ini dinamakan kalimat istirjaa (pernyataan kembali kepada Allah). Disunatkan menyebutnya waktu ditimpa marabahaya baik besar maupun kecil.

Ingatlah sahabatku وإلى الله ترجع الأمور segala-galanya akan kembali kepada Allah.

Salam Takziah dari kejauhan ku ucapkan. Sabarlah dan tabahkan hatimu, hanya itu mampu ku katakan. Aku ingin katakan padamu sahabatku bahwa harta dan keluarga merupakan pinjaman sementara kepada kita, sampai masa dan ketika kita terpaksa kembalikannya kepada Pemilik yang Maha Esa. Redha akan pemergiannya.

Tidak ada yang bernilai dalam dunia untuk si Mati, kecuali dengan 3 perkara yang menjadi penolongnya di alam sana,

1. Ilmu yang Bermanfaat.

2. Sedekah Jariah

3. anak yang soleh dan juga solehah.

Itulah yang menjadi warisan sepanjang dia berada di alam sana.

Oleh itu sahabatku, maka jadilah kamu anak yang solehah yang bisa mengembirakan kedua ibu bapamu semasa dia masih hidup atau sudah tiada, dia pergi meninggalkan kita selamanya. Doamu itu paling berharga dari segunung berlian, doamu itu ubat paling mujarab bagi segala seksa di alam sana, doamu itu paling bernilai bagi seorang ibu dan juga ayah.

Salam takziah sahabatku, bersabarlah dan tabahkan hatimu

.الصبر جميل